JAYAPURA | Derby Papua yang mempertemukan Persipura Jayapura sebagai tuan rumah, melawan PSBS Biak, berlangsung panas karena kedua tim tampil ngotot hingga pertandingan berlangsung cukup keras.
Laga pekan keenam liga 2 Indonesia yang berlangsung di Stadion Mandala Jayapura pada Jumat (20/10/2023) sore, akhirnya berakhir imbang 1-1.
Tuan rumah Persipura yang mengincar kemenangan tampil dominan dan menguasai permainan sejak awal pertandingan. Sementara tim tamu lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik cepat.
Terus menekan, tuan rumah berhasil unggul lewat pemain muda Ramai Rumakiek pada menit ke-42 memanfaatkan asist dari Enzo Celestine. Hasil ini bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, tim tamu PSBS Biak melakukan perubahan dengan memasukkan striker naturalisasi asal Brazil Alberto Gonçalves dan Fabiano Beltrame untuk mengejar ketertinggalan.
Masuknya Beto Gonsalves dan Fabiano Beltrame membuat PSBS Biak keluar dari tekanan dan mulai tampil menyerang, sehingga mampu merepotkan barisan pertahanan Persipura.
Bahkan pada menit ke-49 Fabiano Beltrame yang menguasai bola harus dijatuhkan Andri Ibo di kotak penalty. Namun wasit Agus Milyono tak memberikan penalti bagi tim tamu, sehingga menuai protes keras dari pemain PSBS Biak.
Pasca insiden tersebut, tensi pertandingan memanas dan kedua tim tak segan menampilkan permainan keras. Bahkan Kapten PSBS Biak, Ruben Sanadi dan Andri Ibo nyaris adu jotos di lapangan.
Tampil menyerang di babak kedua, tim tamu PSBS Biak berhasil menyamakan kedudukan melalui heading Alexandro Ferreira memanfaatkan umpan dari Beto Gonsalves pada menit ke-72.
Tuan rumah yang mengincar kemenangan kemudian melakukan sejumlah pergantian dengan memasukkan Yan Pieter Nasadit dan Samuel Gwijangge untuk mengejar ketertinggalan, namun kokohnya lini pertahanan PSBS Biak tak bisa ditembus.
Pada menit tambahan waktu, Persipura memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan setelah striker asal Prancis Enzo Celestine dijatuhkan di kotak pinalti.
Namun lagi-lagi wasit Agus Milyono tak menganggap itu sebagai pelanggaran. Hal ini membuat pemain Persipura mengajukan protes keras terhadap wasit.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor tetap bertahan 1-1 untuk kedua tim.
Usai pertandingan, Pemain Persipura Jayapura, Andri Ibo mengatakan, hasil imbang ini merupakan kerugian bagi tim mutiara hitam.
“Tentunya kami pemain sudah berjuang maksimal di lapangan, namun hasilnya kita belum mampu menang. Hasil imbang ini sama dengan kekalahan karena kita sebagai tuan rumah harusnya bisa menang,” ujarnya.
Sementara itu, Pelatih PSBS Biak, Hendri Susilo menyebut kemenangan ini sesuai dengan target dari tim Badai Pasifik.
“Hasil ini sudah sesuai dengan target kita. Secara keseluruhan saya puas dengan permainan anak-anak karena bermain tenang meskipun kita ketinggalan,” ujarnya.
Hasil imbang ini membawa PSBS Biak tetap bertahan di puncak kelasmen grup 4, sementara Persipura Jayapura harus puas berada di peringkat kelima.
Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Berlangsung Panas, Derby Papua Berakhir Imbang
