Bentrok Antar Warga di Puncak Jaya, 7 Warga Luka-Luka

TIMIKA | Terjadi keributan atau aksi saling serang antar kelompok masyarakat yang mengakibatkan 7 orang luka-luka, pada Rabu (20/7/2022) sore.

Keributan itu terjadi pasca kegiatan pembayaran denda adat kasus pembunuhan yang terjadi di Distrik Muara beberapa waktu lalu dan dilanjutkan dengan acara adat bakar batu di Lapangan Trikora, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.

Mendengar hal tersebut Kepala Kepolisian Resor Puncak Jaya AKBP Kuswara bersama puluhan personel Polres Puncak Jaya langsung menuju TKP untuk mengamankan sekaligus melerai aksi saling serang yang dilakukan oleh kelompok masyarakat di area tempat acara bakar batu.

Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara melalai keterangan pers mengatakan, awal mula aksi saling serang antar kelompok masyarakat yang sedang menikmati santapan hasil bakar batu dipicu karena, ada sekolompok masyarakat yang sedang dipengaruhi minuman keras yang mempermasalahkan pembagian daging babi yang menurut mereka tidak sesuai.

AKBP Kuswara juga menyampaikan, buntut dari aksi saling serang antar kelompok masyarakat tersebut tercatat sebanyak 7 masyarakat terluka akibat terkena panah.

“Saat ini ketujuh korban dari aksi saling serang tersebut telah kami evakuasi ke RSUD Mulia untuk dilakukan pertolongan pertama, serta saat ini para personel Polres Puncak Jaya telah mensterilkan area tempat kejadian perkara di sekitar Lapangan Trikora Distrik Mulia,” terang AKBP Kuswara melalui rilis Humas Polda Papua.

AKBP Kuswar juga menghimbau, kepada seluruh masyarakat yang tinggal ataupun berada diseputaran lokasi kejadian agar tetap tenang dan tidak terpancing atas aksi saling serang yang telah terjadi serta kami juga rutin melaksanakan kegiatan patroli guna mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi.

 

Artikel ini telah tayang di seputarpapua.com
LINK SUMBER : Bentrok Antar Warga di Puncak Jaya, 7 Warga Luka-Luka

Pos terkait