Penyerahan mahasiswa dan mahasiswa oleh Direktur Politeknik Amamapare Timika kepada Kepala Kampung Mawokauw Jaya didampingi pimpinan Bawaslu Kabupaten Mimika (Foto:Istimewa)
SAPA (TIMIKA) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mimika menggandeng Politeknik Amamapare Timika melaksanakan Riset Kepemiluan tahun 2022 di Kampung Mawokauw Jaya, Mimika, Papua.
Launching Riset Kepemiluan ini digelar di Kantor Kampung Mawokauw Jaya, Kamis (28/4/2022), dengan tema utama kegiatan adalah “Kontribusi Politeknik Amamapare dalam Menjaga Hak Pilih dan Meningkatkan Pengawasan Partisipatif di Kampung Mawokauw Jaya.”
Mewakili Ketua Bawaslu Kabupaten Mimika, Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga, Budiono Muchie dalam sambutannya mengatakan, maksud dilaksanakannya Riset Kepemiluan ini adalah mengajak pihak kampus, dalam hal ini mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Amamapare Timika, untuk ikut berperan dan berkontribusi dalam menjaga hak pilih di kampung Mawokauw Jaya.
Di samping itu juga agar pencanangan Kampung Sadar Pemilih yang sudah dilakukan terhadap kampung Mawokauw Jaya dapat benar-benar terwujud.
“Riset ini akan dilakukan oleh para mahasiswa dan mahasiswi selama 1 bulan dengan cara berkunjung ke rumah-rumah warga. Hasilnya nanti akan ditindaklanjuti oleh Bawaslu Kabupaten Mimika sebagai bagian dari rekomendasi bagi kesuksesan pesta demokrasi pada tahun 2024 mendatang,” kata Budiono yang sekaligus membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Sementara itu, Kepala Kampung Mawokauw Jaya, Edison Rafra dalam sambutannya berharap agar kegiatan ini dapat menjadi salah satu faktor pendukung dan juga sebagai rekomendasi langkah-langkah antisipatif bagi keberhasilan pelaksanaan Pemilu, Pilpres, Pileg, dan Pilkada pada tahun 2024.
Perlu diketahui bahwa Kampung Mawokauw Jaya adalah satu-satunya kampung di Kabupaten Mimika yang ditunjuk sebagai kampung sadar pemilih.
“Kegiatan ini dilaksanakan juga sebagai implementasi MoU antara Bawaslu Kabupaten Mimika dengan Kampung Mawokauw Jaya. Saya berharap melalui pelaksanaan Riset Kepemiluan ini, hasilnya dapat menjadi faktor pendukung untuk memperbaiki sistem kepemiluan khususnya di Kabupaten Mimika. Saya berpesan agar dalam pelaksanaannya nanti tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.
Sedangkan Direktur Politeknik Amamapare Timika, Herman Dumatubun,S.T,M.T dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan kedua sebagai implementasi dari MoU Politeknik Amamapare Timika dengan Bawaslu Kabupaten Mimika sejak tahun 2020, yang lebih spesifik kali ini merupakan integrasi Mata Kuliah Kewarganegaraan dengan penelitian dari mahasiswa semester 2 Tahun Akademik 2021/2022, dimana dosen pengampunya adalah Jimmy Rungkat, M.Div., M.Th.
Herman pun menyampaikan terima kasih kepada pihak Bawaslu Kabupaten Mimika dan kepada Pemerintah Kampung Mawokauw Jaya yang telah memberi kesempatan kepada Politeknik Amamapare Timika dalam melaksanakan Riset Kepemiluan ini.
“Perlu dipahami, kegiatan ini bukan berarti bahwa Politeknik Amamapare terlibat dalam politik praktis, tapi lebih kepada peran dosen dan mahasiswa Politeknik Amamapare dalam memberikan sumbangsih nyata kepada masyarakat terkait pendidikan politik dan sadar Pemilu,” ungkapnya.
Pada kegiatan ini dilakukan penyerahan mahasiswa dan mahasiswi dari Politeknik Amamapare Timika kepada pihak Bawaslu Kabupaten Mimika dan Pemerintah Kampung Mawokauw Jaya untuk jangka waktu 1 bulan ke depan, tepatnya pada Bulan Mei 2022.
Pantauan di lapangan, turut hadir pada Launching Riset Kepemiluan ini adalah para dosen serta mahasiswa dan mahasiswi dari Politeknik Amamapare Timika, pimpinan Bawaslu Kabupaten Mimika, serta perangkat kampung Mawokauw Jaya seperti ketua-ketua RT, Bamuskam, dan Kepala Dusun. (Jiru)