TIMIKA – Sebuah pesawat Smart Aviation yang berisikan empat orang, tergelincir di Bandara Udara Sinak, Kabupaten Puncak, pada Selasa (30/08/2022) sekitar pukul 13.05 WIT. Pesawat yang dipiloti Capt Wiyoko Handoko dan Co-Pilot Kristiono, terbang dari Bandara Timika menuju Bandara Sinak dengan membawa bahan bangunan dan 2 penumpang, tengah berusaha mendarat di lokasi tersebut.
“Ketika sedang landing, tiba-tiba pesawat tergelincir keluar dari jalur bandara. Dalam kecelakaan tergelincirnya pesawat Smart Aviation tersebut tidak terdapat korban jiwa. Keempat korban hanya mengalami luka-luka dan sudah mendapat perawatan,” ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs AM Kamal, melalui keterangan tertulisnya.
Menurut Kombes Kamal, kondisi landasan pada saat itu dalam keadaan basah sehingga diduga menjadi penyebab terjadinya kecelakaan itu. “Saat kejadian, aspal bandara basah karena hujan sehingga membuat pesawat tergelincir dan baling-balingnya terlepas,”sambungnya.
Untuk ketiga korban yakni Wiyoko Handoko, Stefi Anggreini, dan Apri telah dievakuasi kembali ke Timika dengan menggunakan pesawat lain. Sedangkan satu korban selamat lainnya yakni Kristiono, kini masih diamankan di pos modern.
“Kejadian tergelincirnya pesawat Smart Aviation, tidak mengganggu aktifitas penerbangan di Bandara Sinak. Saat ini pesawat tersebut masih berada di pinggir bandara dan mendapat pengamanan oleh aparat keamanan,”jelas Kabid Humas.
Bahkan Kombes Kamal menambahkan, selama proses evakuasi para korban mendapat pengamanan ketat personel gabungan TNI dan Polri. “Situasi pasca kejadian aman dan kondusif,”singkatnya.(*)
Sumber: Pojok Papua Read More
